
Aspirasirakyatsultra.com | Konawe Utara - Perusahaan PT.Cinta Jaya Hadir Berinvestasi di bumi Konawe Utara Blok Mandiodo sejak tahun 2008, kehadiran perusahaan tersebut menjadi pro kontra di kalangan masyarakat sekitar pada waktu itu.
Sebelum melakukan penambangan PT.Cinta Jaya melakukan pembebasan lahan masyarakat sebagai syarat untuk melakukan aktivitas pertambangan
Dalam pembebasan lahan tersebut tidak semua masyarakat pemilik lahan yang berada di WIUP PT. Cinta Jaya yang di bebaskan, salah satunya yaitu lahan milik Bapak Muis Dan Lahan Milik Alm. Bapak Idris

Tapi anehnya lahan tersebut yang belum dibebaskan kini sudah di jual oleh Pihak PT.Cinta Jaya dan sudah di gunakan oleh perusahaan PT.Xerxes Samudra Bahari (XSB) untuk melakukan pembuatan Jety dan kini sudah beroperasi.

Suhardin yang diberikan kuasa untuk membantu pemilik lahan dalam menuntut hak mereka, sangat menyayangkan tindakan yang dilakukan oleh PT.Cinta Jaya
"Dari penjelasan pemilik lahan yang kami terima dan beberapa saksi bahwa lahan milik bapak Muis Dan Alm. Bapak Idris sama sekali belum perna dibebaskan dari pihak manapun, Dari informasi tersebut kami berupaya dengan segala cara untuk melakukan mediasi antara pemilik lahan dengan pihak PT.Cinta Jaya tapi upaya yang kami lakukan tidak membuahkan hasil di Karena perusahaan tersebut menutup ruang untuk melakukan diskusi terhadap pemilik lahan".
Dalam proses upaya mediasi, kami dapat informasi bahwa pihak PT.Cinta Jaya Sudah membebaskan lahan tersebut dan sudah disertifikatkan.

"Kalau memang sudah dibebaskan mana bukti pembebasannya, siapa yang bebaskan dan sama siapa di bebaskan, Karena sampai hari ini pemilik lahan belum perna menerima uang pembebasan lahan tersebut, dan apa landasan mereka untuk membuat sertifikat di lahan tersebut."Ungkap Suhardin
Lanjut kata Suhardin jangan sampai PT.Cinta Jaya membebaskan lahan tersebut bukan kepada pemiliknya, dan kalau memang itu terjadi lahan tersebut sudah dibebaskan kenapa mesti menutup ruang diskusi terhadap pemilik lahan, ada Apa?.
Dengan tindakan yang dilakukan oleh PT.Cinta Jaya Kami patut curiga ada konspirasi yang dibangun dalam memuluskan Bisnis Jety PT.Xerses Samudra Bahari (XSB) di WIUP PT.Cinya Jaya yang kini sudah beroperasi.

Kami tidak akan tinggal diam, dan kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk membantu masyarakat kecil dalam menuntut Hak mereka, dan apabila polemik ini tidak ada solusi yang di berikan oleh pihak perusahaan PT.Cinta Jaya kami akan melakukan Aksi demonstrasi di Kementerian ESDM Republik Indonesia Dan Kejagung Republik Indonesia'.Tutup Suhardin pada awak media