aspirasirakyatsultra.com | Konawe Utara – Upaya menghadirkan pembangunan yang seimbang antara infrastruktur fisik dan kebutuhan spiritual masyarakat kembali ditunjukkan oleh dua perusahaan tambang yang beroperasi di wilayah Konawe Utara Kec Molawe.
Melalui Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM), PT. Sumber Bumi Putra (SBP) menyerahkan secara simbolis bantuan pembangunan musholla kepada pemerintah setempat, sedangkan PT. Bumi Konawe Minerina (BKM) menurunkan alat berat berupa breaker untuk meratakan area pembangunan musholla.Rabu (10/09/2025).
Pembangunan musholla ini lahir dari kesadaran bersama bahwa masyarakat tidak hanya membutuhkan sarana pembangunan ekonomi, tetapi juga wadah yang mampu memperkuat keimanan dan akhlak. Musholla direncanakan menjadi tempat ibadah, pengajian, pembinaan generasi muda, serta ruang silaturahmi antarwarga.
Bagi Pemerintah Desa Tapunggaya, pembangunan musholla ini adalah bagian dari visi membangun masyarakat yang tidak hanya maju secara infrastruktur, tetapi juga kuat secara spiritual. Musholla yang akan berdiri ini diharapkan menjadi simbol kebersamaan.
Dengan latar inilah, maka sinergi pembangunan musholla ini diresmikan, yang dihadiri langsung oleh Pemerintah Desa Tapunggaya, perwakilan PT Sumber Bumi Putra, PT. Bumi Konawe Minerina, Kepala dusun tiga, tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda, serta warga sekitar.
Kepala Desa Tapunggaya Guntur, S.H, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas kepedulian perusahaan yang telah memberikan perhatian besar pada kebutuhan keagamaan masyarakat.
“Kami sangat mengapresiasi PT SBP dan PT BKM yang telah turun langsung mendukung pembangunan musholla ini. InsyaAllah, keberadaan musholla akan menjadi amal jariyah dan pusat kegiatan positif masyarakat Tapunggaya khususnya masyarakat yang berada di dusun tiga,” ujarnya.
SPV General Affair (GA) PT Sumber Bumi Putra (SBP) Imran S, menyampaikan bahwa pembangunan musholla ini merupakan bukti komitmen perusahaan dalam mendukung penguatan kehidupan sosial dan keagamaan masyarakat lingkar tambang.
“PPM bukan hanya tentang pembangunan ekonomi, tetapi juga tentang memperhatikan kebutuhan spiritual. Kami berharap musholla ini dapat dimanfaatkan dengan baik untuk kegiatan ibadah dan keagamaan masyarakat Tapunggaya,” tutur Imran S.
Sementara itu, Comdev Specialist PT Bumi Konawe Minerina (BKM) Busran, menegaskan bahwa sinergi ini adalah bentuk kepedulian nyata perusahaan terhadap masyarakat setempat.
“Kami bersama PT SBP ingin menunjukkan bahwa perusahaan selalu hadir untuk masyarakat. Musholla ini adalah simbol kebersamaan, tempat beribadah, sekaligus sarana pendidikan agama bagi anak-anak. Kami berharap fasilitas ini terus dijaga dan dimanfaatkan untuk kebaikan bersama,” ungkap Busran.
Masyarakat Desa Tapunggaya menyambut baik langkah kolaborasi Pemdes dengan PT SBP dan PT BKM. Mereka menilai bahwa pembangunan musholla adalah kebutuhan mendesak yang akhirnya bisa diwujudkan melalui dukungan perusahaan.
Sejumlah tokoh agama bahkan menyebut sinergi ini sebagai contoh baik yang bisa ditiru oleh perusahaan lain. “Semoga musholla ini membawa berkah bagi seluruh warga dan menjadi pengikat ukhuwah islamiyah di desa kita,” ungkap salah seorang tokoh agama.
Pembangunan musholla ini menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah desa, perusahaan, dan masyarakat adalah kunci dalam menghadirkan pembangunan yang berkelanjutan. Sinergi PT SBP dan PT BKM bukan hanya menghadirkan sarana fisik, tetapi juga menumbuhkan semangat spiritual dan kebersamaan masyarakat Desa Tapunggaya.
